Launching 30 Buku ISBN Mahasiswa FITK UIN Walisongo: Menulis Adalah Karya Juang di Setiap Ruang

 

potret acara Launching 30 Buku ISBN Mahasiswa FITK UIN Walisongo  di Gedung Teater FSH Kampus 3 UIN Walisongo, pada Rabu (11/06/2025).Doc. Lpm Edukasi

SEMARANG, lpmedukasi.com - Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) UIN Walisongo Semarang meluncurkan 30 buku ber-ISBN karya mahasiswa dalam acara bertajuk “Menulis Adalah Karya Juang di Setiap Ruang” yang digelar di Gedung Teater FSH Kampus 3 UIN Walisongo, pada Rabu (11/06/2025).

Ketua Yayasan Pendidikan Digdaya Book, Syafiq Yunesa, dalam sambutannya mengajak mahasiswa untuk berani berpikir berbeda.

“Jangan mau diseragamkan. Kalau pakaian diseragamkan masih bisa diterima, tapi pikiran jangan. Kita semua punya potensi dan karakter masing-masing,” tegasnya. 

Senada dengan itu, Ketua Dewan Eksekutif Mahasiswa FITK, Novan Heromando, mengutip perumpamaan untuk menekankan pentingnya melihat potensi dari sudut pandang yang tepat.

 “Ikan akan selamanya dianggap bodoh kalau kita lihat bagaimana cara dia memanjat, dan monyet juga akan dianggap bodoh jika dinilai dari cara dia berenang,” ujarnya.

Salah satu penulis, Anggun, mahasiswa yang untuk pertama kalinya menerbitkan buku berjudul Ruang Monolog, mengungkapkan rasa bahagianya.

“Awalnya hanya ikut kegiatan kepenulisan, ingin menyampaikan isi pikiran, dan ternyata bisa terbit. Ini jadi gerbang pertama saya masuk ke dunia literasi,” ungkapnya.

Dekan FITK UIN Walisongo Semarang, Prof. Fatah Syukur, berharap agar kegiatan ini menjadi awal dari produktivitas literasi mahasiswa.

“Jangan sampai ini menjadi karya pertama dan terakhir. Prestasi mahasiswa tidak hanya soal IP tinggi. IP penting, tapi bukan segalanya,” pesannya.


Tim Redaksi LPM Edukasi

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak