 |
| Dokumentasi acara SNC oleh tim redaksi |
Semarang, lpmedukasi.com - Pemerintah Kota Semarang menggelar acara Semarang Night Carnival (SNC) di Lapangan Pancasila Simpang Lima, Sabtu (4/5/24). Acara ini digelar dalam rangka memperingati Hari Lahir Kota Semarang ke-477 dengan mengusung tema "Niscala" yang berarti kekokohan dan kekuatan.
Acara tersebut menampilkan budaya dari Kabupaten Tabalong dan SNC Devile, seperti: Warak Ngendog, Rewanda, Barongsai, Elang Jawa, serta Wayang On The Street. Keberagaman budaya ini menggambarkan budaya dan tradisi yang ada di Semarang, seperti yang dikatakan Hevearita Gunaryanti Rahayu, Wali Kota Semarang.
"SNC ini mengusung bagaimana keragaman budaya di Kota Semarang, ada pecinan, rewanda (monyet), dan Elang. Ini menggambarkan bagaimana budaya yang ada di Kota Semarang," jelasnya.
Parade festival kesenian dan budaya ini sangat menarik. Hal ini terlihat dari antusiasme masyarakat yang tinggi untuk menghadiri acara SNC.
"Acaranya keren, bisa menampilkan kreasi dari pelajar Semarang. Kita yang dari luar pun sangat antusias melihat ini," ujar Dian, salah satu masyarakat Semarang yang menghadiri acara karnaval.
Selain untuk memperkenalkan budaya dan tradisi Kota Semarang, pergelaran festival ini juga menjadi hiburan bagi warga Semarang. Seperti yang dikatakan Yusma, salah satu masyarakat Semarang.
"Sering-seringlah bikin acara seperti ini, agar masyarakat Semarang maupun pendatang banyak yang terhibur," ujarnya.
Wali Kota Semarang yang akrab disapa Mba Ita juga mengatakan bahwa keberhasilan SNC tidak lepas dari dukungan masyarakat dan menjadi motivasi untuk lebih baik ke depannya.
"Tentunya semua keberhasilan ini tidak lepas dari dukungan dan dorongan masyarakat. Keberhasilan ini tidak membuat kita berpuas diri, tetapi menjadi evaluasi untuk terus memperbaiki yang kurang dan mempertahankan yang sudah baik," pungkasnya.
Reporter: Sifana dan Rima (Kru Magang 23)
Editor: Laila