Aktif di Organisasi, Tidak Menghalangi Nabeela Raih Gelar Wisudawan Terbaik FITK

Dok. LPM Edukasi


Semarang, lpmedukasi.com - Nabeela Himmatus Tsuroyya berhasil menyabet gelar wisudawan terbaik Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FITK) pada wisuda ke- 87 Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang pada Kamis (09/02/2023) bertempat di Auditorium 2 Kampus III. 

Mahasiswa kelahiran Pati, 29 Juni 2001 ini berhasil lulus dengan nilai Indeks Predikat (IP) 3,94.

”Ahamdulillah saya sangat senang bisa menjadi wisudawan terbaik FITK, karena bisa membuat orang tua bangga dan juga membayar jerih payah mereka.” ungkapnya saat ditemui di halaman  Audit 2 Kampus III.

Sejak awal kuliah, mahasiswa jurusan Manajemen Pendidikan Islam (MPI)  ini mengatakan tidak terlalu mengejar nilai, tetapi ia selalu berusaha untuk aktif di kelas dan gemar berdiskusi dengan teman.

“Sebenarnya saya tidak terlalu mengejar nilai yang bagus, tapi saya selalu berusaha untuk aktif di kelas karena kalau saya nggak aktif saya nggak akan paham tentang materinya. Saya itu sukanya berdiskusi dengan teman supaya cepat paham, setelah itu nilai pasti ngikutin sendiri. Jadi jangan terlalu terpaku dengan nilai.”jelasnya.

Selain itu, Nabeela juga aktif di beberapa organisasi yaitu Himpunan Mahasiswa Jurusan Manajemen Pendidikan Islam (HMJ MPI) dan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) BITA UIN Walisongo. 

Dari sinilah kemudian Nabeela berkesempatan untuk menjuarai berbagai lomba diantaranya Juara 1 Essay World AIDS Day National Competition, Best Speaker Lomba Debat Nasional Manajemen Pendidikan, dan Juara 3 Lomba Debat Manajemen Pendidikan Tingkat Nasional.

Perjuangan Menyelesaikan Skripsi

Di awal semester 7, mahasiswa yang akrab dipanggil Beela ini menjalani projek penelitian kolaborasi dengan salah satu dosen. Saat itu ia belum terpikir sama sekali untuk mengerjakan skripsi.

“Waktu awal semester 7 saya diajakin penelitian kolaborasi oleh wali dosen saya yaitu Bapak Syaiful Bakhri M.MSI, selain itu saya juga lagi ngerjain LPJ KKN, jadi belum terpikir sama sekali tentang skripsi,” ungkapnya.

Setelah menyelesaikan projek penelitian, Nabeela mengajukan judul untuk skripsi. Proses yang dilalui pun tidak mudah, ia menjumpai beberapa rintangan saat mengerjakan skripsi. Selain itu, ia juga tengah menjabat sebagai Koordinator Departemen di salah satu organisasi. Hal ini tentunya menjadi tantangan tersendiri baginya. Dengan dorongan dari orang tua dan juga wali dosen, ia berusaha untuk bisa menyelesaikan skripsi di semester 7 dan lulus 3,5 tahun.

“Saya mengerjakan skripsi mulai tanggal 21 Oktober 2022, waktu mengerjakan BAB 1 saya mengalami suatu hambatan dan akhirnya membuat saya harus ganti judul. Selain itu saya juga memiliki tanggungjawab untuk menyelesaikan LPJ tahunan Departemen RT di UKM BITA.”ungkapnya

Setelah dua bulan, perjuangannya berbuah manis. Pada tanggal 26 Desember 2022 Nabeela berhasil menyelesaikan skripsinya yang berjudul “Pengaruh Pelatihan, Motivasi dan Budaya Organisasi Terhadap Kinerja Guru SDN NGALIYAN 01 Semarang”.
 
Ketika ditanya hal yang menjadi kunci keberhasilannya, Nabeela mengatakan bahwa kita harus selalu meminta ridho orang tua dan selalu melakukan setiap pekerjaan dengan maksimal.

“Kuncinya cuma dua, dalam setiap langkah jangan lupa untuk selalu meminta ridho orang tua. Terutama doa ibu, itu sangat keramat bagi saya. Kemudian lakukan setiap pekerjaan dengan maksimal, karena ketika ketika bekerja keras dan selalu berdoa maka pundi-pundi keberhasilan itu akan datang dengan sendirinya,”pungkasnya

Reporter: Zulfi
Editor: Risma



 

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak