Rembulan Pertengahan Bulan


Dok. Google


Saling menatap di bawah remang cahaya

Menjadi tanda, babak baru dalam rangkaian cerita

Kedua tangan bertemu dalam genggam kehangatan

Menjadi tanda terjalinnya kekeluargaan

Sunyi berbalut keheningan malam

Hanya,

Rembulan pertengahan bulan yang setia menyaksikan

Ikut andil dalam memerankan pencahayaan.

Sebatang bakau mendadak terabaikan

Terlepas dalam genggam ringan nan menghanyutkan

Menggeletak tergantung dalam keseimbangan

Namun, pemberontak tak ingin dalam kekangan

Asap bakau yang  ingin  selalu disayang

Tak henti mengejar hati yang teralihkan.

Pertemuan singkat dalam median pertanggalan.

Umat boleh berfikir: “hanya sebuah kebetulan”.

Berbeda bagi Tuhan,

Semua  telah direncanakan dan ditetapkan

Bukan untuk dirundingkan.

Senyum lebar yang kau hidangkan kemarin malam

Menjadi suguhan yang tak terlupakan,

Di malam sempurnanya wajah sang rembulan.


2019

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak