 |
| Doc. Edukasi- Agung/ Massa aksi bersatu |
Semarang, EdukasiOnline- Massa mengumandangkan shalawat asyghil saat dipimpin orasi bersama dengan Fathan Zainur Rosyid. Aksi demonstrasi ini dilakukan di depan gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) jawa Tengah. Diikuti oleh ribuan mahasiswa yang berasal dari perguruan tinggi se-Kota Semarang. Yakni Universitas Negeri Semarang (UNNES), Universitas Diponegoro (UNDIP), Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo, IAIN Salatiga dan lembaga swadaya masyarakat seperti LBH Semarang dan LRC KJHAM.
Sholawat yang berbunyi "Allahum solli 'ala sayyidinaa muhammad wa asghiliddholimiin biddholimiin wa akhrijnaa min bainihim saalimiin wa 'ala aalihi wa sohbihi ajma'in "
Sholawat ini berisikan doa bagi pelaku kezaliman. Sholawat ini, dipanjatkan oleh Imam ja’far Ash-Shodiq yang wafat 138 H. Beliau hidup di masa Umayah dan Abassiyah yang secara politik kekuasaan tidak stabil sehingga penuh konflik antara penguasa dengan rakyatnya.
Fathan selaku anggota dari Front Nahdiyin Kesatuan Sumber Daya Alam (FNKSDA) mengatakan dalam orasinya bahwasanya pemerintah sudah tidak pro dengan rakyat.
"Rancangan undang-undang tidak pro terhadap rakyat, RUU KUHP menghidupkan kembali pasal yang bias gender, pasal-pasal karet yang pro terhadap investor," jelasnya ketika sedang berorasi di Semarang, Selasa pagi (24/9).
Dikatakan juga, selain menolak RUU KUHP, kawan-kawan harus mendukung korban ketidakadilan dipenjara, kawan-kawan yang terdampak asap kebakaran hutan.
"Asap itu bukan asap hutan yang terbakar, asap itu disebabkan oleh rezim oligarki," tandasnya.
Reporter : Fatim
Penulis : Fatimatur R.
Editor : Fatimatur R.
Tags
Berita